PALU – Datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) 1, untuk memberikan hak suaranya di jalan Moh. Amin Kelurahan Taipa Kecamatan Palu Utara, Calon Wali Kota Palu nomor urut dua dan juga petahana Hadianto Rasyid didampingi istri tercinta Diah Puspita, pada Rabu 27/11/2024.

Hasil pantauan media ini, Selain di dampingi istri, ibu kandung Walikota Palu Hadianto Rasyid nampak turut serta menemani sang buah hati masuk ke tempat TPS yang arahnya menuju lokasi permandian Taipa Bech, yang satu lokasi dengan taman bermain anak – anak dan olahraga di Kelurahan Taipa.

Kehadiran orang nomor satu di Kota Palu tiba dilokasi jam 11.30 WITA, dan langsung disambut meriah dan hangat dari warga sekitar yang ada di lokasi TPS 1, tidak henti – hentinya satu persatu warga datang menghampiri suami Ibu Diah Puspita, sambil bersalaman dengan penuh haru sekaligus harapan besar kembali Hadianto Rasyid terpilih untuk dua periode memimpin Kota Palu. 

Sebelum memasuki ruangan TPS kehadiran Hadianto Rasyid bersama istri dan ibu kandung, sempat tertahan sejenak menyaksikan tarian khas kaili ucapan selamat datang yang dibawakan tiga orang penari putri, sambil memberikan siraman beras kuning tanda ucapan selamat datang dan iringan doa terbaik. 

“Saya berdoa pemilu hari ini berjalan dengan baik, dan masyarakat dapat memanfaatkan dengan baik momentum ini dengan menggunakan hak pilihnya,” katanya. 

Harapannya dari pemilihan Wali Kota kali ini hasilnya betul – betul dapat diterima dengan baik oleh masyarakat dan jadi harapan besar bagi masyarakat, dimana memilih pemimpin yang sesuai hati nuraninya. 

 “Kami serahkan sepenuhnya ke masyarakat dalam memilih Wali Kota Palu dan ber tawakal Ilallah, Allah SWT yang memiliki takdir,” ucapnya.

“Semoga Allah SWT Ridho dan masyarakat Kota Palu masih mau memberikan kesempatan kepada saya, untuk mengawal pembangunan Kota Palu kedepan,” tambah Hadianto Rasyid. 

Hadianto mengimbau semua pihak sama-sama menjaga kondusifitas Kota Palu. Jangan sampai hal – hal yang tidak diinginkan bersama menganggu upaya untuk majukan pembangunan Kota Palu. (*)