PALU – Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Palu dan Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Non-TPI Banggai mengikuti pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan yang digelar Kantor Wilayah Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan Sulawesi Tengah. Acara ini berlangsung dengan khidmat dan dihadiri oleh berbagai pejabat tinggi di Palu, Selasa, 4 Maret 2025.
Dalam kesempatan tersebut, Pungki Handoyo, S.H., M.H. secara resmi dilantik sebagai Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Palu, menggantikan Lexie Aldrin Mangindaan, S.Sos., M.H., yang sebelumnya menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt). Sementara itu, Yusva Aditya, A.Md.Im., S.H. diangkat sebagai Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Non-TPI Banggai.
Dalam sambutannya, Kepala Kantor Wilayah Arief Hazairin Satoto menekankan pentingnya pelantikan ini sebagai bagian dari upaya memperkuat tata kelola pemerintahan yang baik di bidang keimigrasian.
“Sebagai bagian dari jajaran Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, kita memiliki tanggung jawab besar dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, menjaga keamanan negara, serta mendukung pembangunan nasional,” ujarnya.
Lebih lanjut, Arief Hazairin Satoto mengutip pesan Presiden Republik Indonesia ke-8, Prabowo Subianto, yang menegaskan pentingnya empati dalam pelayanan publik.
“Kalau tidak bisa bantu banyak orang, bantulah beberapa orang. Kalau masih belum bisa, bantulah satu orang. Jika masih belum bisa, minimal jangan menyulitkan apalagi menyakiti orang lain”.
Pesan ini menjadi pengingat bagi pejabat yang baru dilantik agar senantiasa mengutamakan pelayanan publik dengan integritas dan profesionalisme tinggi.
Sebagai langkah nyata dalam mendukung visi besar bangsa, Kepala Kantor Wilayah juga mengingatkan seluruh jajaran untuk menerapkan “Panca Carana Laksya Imigrasi”.
Ini mencakup pemahaman tugas keimigrasian, pengabdian dengan penuh tanggung jawab, pelayanan publik yang prima, peningkatan kualitas penyelenggaraan fungsi keimigrasian, serta menjunjung tinggi integritas dalam bekerja.
Dalam acara ini, penghargaan juga diberikan kepada Lexie Aldrin Mangindaan, S.Sos., M.H., atas dedikasi dan kerja kerasnya selama menjabat sebagai Plt. Kepala Kantor Imigrasi Palu.
“Saya berharap Kepala Kantor Imigrasi yang baru dapat mempertahankan dan bahkan meningkatkan capaian yang telah diraih selama ini,” tambah Arief Hazairin Satoto.
Dengan adanya pelantikan ini, diharapkan pelayanan keimigrasian di Sulawesi Tengah semakin optimal dan mampu memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat serta negara.
Acara ini turut dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum, para Pimpinan Tinggi Pratama Kementerian Hukum, Kepala Bagian Tata Usaha dan Umum Kantor Wilayah Ditjen Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Kepala Bidang HAM, serta para Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Imigrasi dan Pemasyarakatan.
Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, telah mencanangkan 13 program akselerasi yang selaras dengan misi Astacita Presiden Prabowo Subianto. Beberapa program prioritas di bidang keimigrasian meliputi:
Penguatan layanan keimigrasian berbasis digital: Pengembangan aplikasi layanan untuk memudahkan masyarakat mengakses seluruh layanan keimigrasian.
Pengembangan gerbang otomatis (autogate) di bandara internasional: Pada tahun 2025, direncanakan instalasi unit autogate di Bandara Internasional Juanda, Surabaya, dan penambahan unit di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang.
Penertiban penyalahgunaan izin tinggal: Menteri Agus Andrianto menekankan kepada jajaran Imigrasi untuk menertibkan penyalahgunaan izin tinggal serta mengoptimalkan perlindungan pekerja migran.
Dengan dukungan penuh dari Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, diharapkan para pejabat yang baru dilantik dapat mengimplementasikan program-program tersebut dengan efektif, sehingga pelayanan keimigrasian di Sulawesi Tengah semakin berkualitas dan bermanfaat bagi masyarakat. (*)