PALU – Universitas Tadulako (Untad) menyelenggarakan Rapat Senat Terbuka Luar Biasa Dalam Rangka Pengukuhan 16 Guru Besar. Kegiatan ini dilaksanakan dua sesi, di Auditorium Universitas Tadulako, pada Kamis, 23/1/2025.

Sesi I berjumlah 12 orang serta Sesi II sebanyak 4 orang yang dihadiri oleh Gubernur Sulawesi Tengah diwakili Staf Ahli Gubernur Bidang Perekonomian dan Pembangunan, sejumlah tamu undangan, serta Ketua Senat Untad beserta anggota, para Wakil Rektor, Dekan, dan sivitas akademika di lingkungan Untad.

Ketua Senat Untad, Prof. Dr. H. Djayani Nurdin, SE, M.Si., membuka rapat dengan melaporkan pencapaian Untad dalam pengukuhan guru besar. Disebutkan sejumlah pencapaian signifikan yang telah diraih dalam beberapa tahun terakhir.

“Sejak periode kepemimpinan Prof. Amar sebagai Rektor, Universitas Tadulako telah mengukuhkan sejumlah guru besar, di antaranya pada 16 Agustus 2023 sebanyak 12 orang. Pada 16 November 2023 sebanyak 8 orang. Pada 15 Agustus 2024 sebanyak 2 orang, dan pada 12 Desember 2024 sebanyak 10 orang,” ungkapnya.

“Pada hari ini, 23 Januari 2025, kami mengukuhkan 16 orang guru besar. Ini merupakan prestasi yang luar biasa,” tambah Prof. Djayani Nurdin.

Adapun Guru Besar baru yang dikukuhkan masing-masing:  Prof. Dr. Aminah, S.Pd., M.Pd., M.Ed. (FKIP); Prof. Dr. Eng. A. Rusdin, ST, MT, M.Sc. (Fatek); Prof. Dr. Muliati, SE, M.Si., Ak. (FEB); dan Prof. Dr. Tri Santoso, M.Si. (FKIP).

Berikutnya, Prof. Dr. Sriati Usman, M.Hum. (FKIP); Prof. Dr. Ir. Syamsuddin Laude, SP, MP. (FAPERTA); Prof. Elisa Sesa, S.Si., M.Si., Ph.D . (FMIPA); dan Prof. Dr. Ruslan, S.Si., M.Si. (FMIPA).

Lalu, Prof. Dr. Chalarce Totanan, M.Si., Ak. (FEB); Prof. Dr. Misnah, S.Pd., M.Pd. (FKIP); Prof. Dr. Umrah, M.Si. (FMIPA); dan Prof. Dr. Ir. Anthon Monde, MP. (FAPERTA).

Berikutnya, Prof. Dr. Ir. Iskandar M. Lapanjang, MP. (FAPERTA); Prof. Dr. Ir. Fatmawati Saloko, MP. (FAPETKAN);
Prof. Dr. Ir. Amiruddin K, S.Pd., M.Si. (FKIP); dan Prof. Dr. Muhtar Lutfi, SE, M.Si. (FEB).

Sementara itu, Rektor Untad, Prof. Dr. Ir. Amar, S.T., M.T., IPU, ASEAN Eng., dalam sambutannya menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan jumlah guru besar di lingkungan Untad. Ia optimis target minimal 10 persen jumlah profesor Untad segera terwujud.

“Dalam beberapa tahun terakhir, Universitas Tadulako telah menambah sekitar 52 guru besar, sehingga total guru besar Untad saat ini berjumlah 109 orang, termasuk yang dikukuhkan hari ini. Insya Allah, target kami adalah mencapai sekitar 120 hingga 130 guru besar, yang setara dengan 10 persen dari total jumlah dosen di Untad,” ujar Rektor. (*)