PALU – Dosen Teknik Elektro dari berbagai perguruan tinggi yang tergabung dalam Forum Pendidikan Tinggi Teknik Elektro Indonesia (FORTEI) Regional IV telah melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Kolaboratif di Kelurahan Kayumalue Ngapa, Kota Palu, pada Selasa, 15 Juli 2025.

Kegiatan ini diikuti oleh dosen dan peserta dari Universitas Tadulako (UNTAD), Universitas Hasanuddin (UNHAS), Universitas Cenderawasih (UNCEN), Universitas Kristen Indonesia Paulus Toraja, Universitas Halu Oleo (UHO), Politeknik Negeri Ujung Pandang, Universitas Ichsan Gorontalo, serta dihadiri langsung oleh Ketua Umum FORTEI dari Universitas Indonesia.

Dengan mengusung tema “Penggunaan Mesin Pengolahan Sampah Plastik menjadi Filamen 3D Printing”, kegiatan ini bertujuan memberikan edukasi dan pelatihan kepada warga serta kelompok masyarakat pengolah sampah di wilayah setempat.


Peserta mendapatkan pemahaman teknis mengenai cara kerja mesin, proses konversi limbah plastik menjadi filamen siap pakai, hingga peluang pemanfaatannya dalam industri kreatif berbasis teknologi cetak 3D.

Kegiatan ini menjadi salah satu bentuk nyata sinergi antarperguruan tinggi di bawah naungan FORTEI Regional IV, yang tidak hanya fokus pada pengembangan pendidikan teknik elektro, tetapi juga pada kontribusi nyata bagi keberlanjutan lingkungan dan pemberdayaan masyarakat.

Pelaksanaan PkM kolaboratif ini dilakukan sehari setelah Musyawarah Wilayah (Muswil) FORTEI Regional IV. Diharapkan, melalui kegiatan ini, masyarakat Kayumalue Ngapa dapat mengembangkan keterampilan baru dan mengoptimalkan pengelolaan sampah plastik menjadi produk bernilai ekonomis tinggi. (*)