PALUWakil Dekan (Wadek) Bidang Kemahasiswaan dan Alumni FKIP Untad, Dr Humaedi S.Pd M.Pd, menyampaikan apresiasi kepada Dr Andi Imrah Dewi S.Pd M.Sn, dan Andi Rahmaeni S.Pd M.Pd, sebagai Dosen Pengampuh Mata Kuliah Seni Tari dan Drama.

Apresiasi disampaikan Wadek saat pembukaan Pentas Seni Koreografi Lingkungan. Kegiatan berlangsung di Panggung Ekspresi PGSD FKIP Untad, Selasa, 29 April 2025.

“Kita tidak perlu ragu dengan dosen pengampu mata kuliah ini yang sepak terjangnya sudah teruji,” ucap Humaedi.
Ia yakin mahasiswa yang berpartisipasi dalam pentas seni bisa menjadi potensi untuk tampil ke panggung yang lebih besar.

Mahasiswa yang tampil dalam pantas seni dari Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD). Kegiatan ini dilaksanakan sebagai ujian mata kuliah seni tari dan drama.

Andi Imrah ikut ambil bagian tampil bersama Smiet Lalove. Penampilan ini berhasil memukau para mahasiswa dan jajaran dosen. FOTO: IST

Pentas seni mengusung tema “Rasa, Raga, dan Ruang: Menari Bersama Semesta di Hari Tari Sedunia”. Andi Imrah ikut ambil bagian tampil bersama Smiet Lalove. Penampilan ini berhasil memukau para mahasiswa dan jajaran dosen.

“Ini sebagai proses aksi nyata dari perkuliahan yang bisa memberikan dampak besar dalam menjaga kelestarian lingkungan kita,” ucap Dr Andi.

Saat pembukaan, pentas seni menampilkan penari cilik yaitu Asifa Asahra, Shaviyah, Syifa Febriani, dan Amelia Kanza Aqila. Para penari ini didampingi Andi Alika, penari cilik berprestasi, yang tergabung dalam Manajemen Art Indonesia Dance (IAD) Untad.

Pentas seni disemarakkan Marwati Guru SMP Negeri 3 Palu, Kepala SD Inpres 2 Langaleso, Zaitun S.Pd, dan Tim Kerja PGSD, Umria . Semua ikut bersama dalam menari di hari tari dunia. (*)