PALU – Program Revitalisasi Perguruan Tinggi Negeri (PRPTN) Universitas Tadulako Tahun Anggaran 2025 mendukung penuh pelaksanaan Pelatihan Drone dan Geodetik yang digelar Fakultas Teknik Universitas Tadulako bekerja sama dengan APDI Regional Sulawesi Tengah.
Pelatihan Drone dilaksanakan melalui kelas daring pada 5–7 Agustus 2025, dilanjutkan praktik lapangan dan ujian pada 30–31 Agustus 2025 di Kantor Diskominfo Provinsi Sulawesi Tengah.
Kegiatan ini bertujuan mengembangakan kompetensi tenaga pendidik non-gelar dalam pemetaan dan teknologi geospasial, terutama untuk mendukung perencanaan wilayah dan pengelolaan lingkungan berbasis data terkini. Pelatihan terbagi menjadi dua tahap.
Materi meliputi pengantar teknologi UAV untuk pemetaan, regulasi penggunaan drone di Indonesia, hingga perencanaan misi terbang dan pengolahan data.
Peserta juga melakukan simulasi penerbangan drone serta evaluasi praktik. Sementara itu, Pelatihan Geodetik dilaksanakan pada 11–13 Agustus 2025. Materi yang diberikan mencakup pengantar geodetik, sistem koordinat, penggunaan GPS geodetik dan total station, serta praktik pengukuran.
Awalnya kegiatan direncanakan di Kampung Nelayan Kota Palu, namun dialihkan ke Universitas Tadulako karena pertimbangan keamanan. Pelatihan ini diikuti oleh sembilan dosen Fakultas Teknik dari berbagai program studi, antara lain Perencanaan Wilayah dan Kota, Arsitektur, Geologi, Lingkungan, dan Sistem Informasi.
Para peserta memperoleh sertifikat pelatihan dan menyusun laporan hasil pemetaan di kawasan Embung Universitas Tadulako. Dekan Fakultas Teknik Universitas Tadulako, Ir. Andi Arham Adam, ST.,M.Sc Eng., Ph.D, menyampaikan apresiasi ke APDI Regional Sulteng atas kolaborasi ini.
“Kegiatan ini menjadi langkah nyata peningkatan kapasitas teknis dosen dalam pemetaan dan teknologi geospasial. Kami berharap pelatihan serupa dapat dilanjutkan dan diperluas untuk mendukung pembangunan berkelanjutan di Sulawesi Tengah,” ujarnya.
Melalui pelatihan ini, para dosen tidak hanya memperoleh keterampilan teknis, tetapi juga pengalaman praktis dalam pengolahan data spasial menggunakan drone dan alat geodetik.
Hasil kegiatan ini diharapkan mendukung kegiatan penelitian, pengabdian masyarakat, serta perencanaan berbasis data di Fakultas Teknik Untad. (*)