PALU – Beredar informasi akan ada demo besar di Sulawesi Tengah, khususnya Kota Palu, pada Senin, 1 September 2025.
Menyikapi hal ini, Dinas Tenaga Kerja dan Trasmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Sulteng, Arnold Firdaus, mengimbau pengusaha atau pihak perusahaan mempertimbangkan untuk menerapkan kerja dari rumah/work from home (WFH) atau meliburkan pekerja.
“Harus dipertimbangkan-lah, tapi saya kira memang diliburkan saja dulu atau WFH satu hari demi keselamatan pekerja. Tapi ini melihat situasi-lah dan untuk antisipasi hal-hal yang tidak diinginkan,” ucap Arnold, Minggu, 31 Agustus 2025.

Dia mengatakan secara resmi belum menerima instruksi dari Kementerian Ketenagakerjaan dan Gubernur Sulawesi Tengah.
“Belum ada penyampaian secara tertulis kepada kami,” ujar Arnold.
Arnold mengingatkan untuk karyawan, pekerja dan buruh yang tetap harus bekerja agar menjaga diri dan keselamatan.
“Harus senantiasa berhati-hati dalam melakukan perjalanan ke tempat kerja masing-masing,” pungkas Arnold. (*)
